Ngawi, FrekwensiPos.Com – Pemerintah Desa Beran, Kecamatan Ngawi, Kabupaten Ngawi, telah sukses merampungkan proses seleksi perangkat desa untuk tahun 2025 dengan standar transparansi dan akuntabilitas yang tinggi. Menggunakan metode Computer Assisted Test (CAT), seleksi ini bertujuan untuk menjaring talenta-talenta terbaik yang akan mengisi empat posisi strategis Kepala Dusun (Kasun) di wilayah Desa Beran.
Penggunaan Ujian CAT ini menandai tonggak sejarah baru bagi Desa Beran, terutama setelah wacana perubahan desa menjadi kelurahan tidak terealisasi. Besarnya minat masyarakat tercermin dari total 121 pendaftar yang memperebutkan posisi tersebut, menunjukkan tingginya animo publik untuk berkontribusi dalam pemerintahan desa. Proses ini menjadi bukti nyata komitmen Pemerintah Desa Beran dalam menerapkan prinsip meritocracy, di mana setiap individu memiliki kesempatan yang setara untuk meraih posisi berdasarkan kemampuan dan kompetensi mereka, bukan berdasarkan koneksi atau faktor non-objektif lainnya.
Pendaftaran dan pelaksanaan Ujian CAT berlangsung pada Rabu, 23 Juli 2025, di SMK PGRI Ngawi. Seleksi ini dipimpin oleh tim pengisian yang diketuai oleh Supardi dan tim penyusun yang diketuai oleh Purwanto. Empat posisi Kepala Dusun yang dibuka adalah Kasun Belukan, Kasun Beran I, Kasun Karangrejo, dan Kasun Wareng. Kepala Desa Beran menegaskan bahwa tujuan utama dari seleksi ini adalah untuk mendapatkan perangkat desa yang memiliki kapasitas dan kompetensi unggul dalam melayani dan mengakomodasi kepentingan masyarakat.
Hasil Ujian CAT: Menjamin Objektivitas dan Keadilan
Berikut adalah rincian hasil Ujian CAT yang disajikan secara transparan:
Kasun Beran I: Hendry Gunawan warga desa Prandon kec .Ngawi memperoleh nilai tertinggi (67), mengungguli pesaingnya, Deva Aulia Sri Rohmad dan Winsdy Fajar Apriliana.
Kasun Belukan: Endrik Widodo warga Kelurahan Karangtengah Kec Ngawi berhasil memimpin dengan nilai (75), diikuti oleh Teti Agustin.
Kasun Karangrejo: Seleksi untuk posisi ini menunjukkan persaingan ketat. Pada ujian awal, Yanuar Eko Adi Lukmana dan Angga Rizka Pratama memperoleh nilai identik (77). Untuk memastikan keadilan, diadakan ujian ulang (re-test), di mana Yanuar Eko Adi Lukmana warga desa Ngale kec Paron keluar sebagai pemenang dengan nilai 83,33.
Kasun Wareng: Imam Hanafi asal desa Gemarang kec Kedunggalar unggul dengan nilai 76, mengalahkan Linda Fatmala.
Dari total 121 pendaftar, 7 peserta dinyatakan tidak hadir dalam ujian. Bagi masyarakat yang ingin mendapatkan informasi lebih lanjut, hasil lengkap seleksi dapat diakses melalui akun Instagram resmi Pemerintah Desa Beran. Proses seleksi ini tidak hanya berhasil memilih individu-individu terbaik, tetapi juga memperkuat kepercayaan publik terhadap integritas dan transparansi pemerintahan desa.
Agus Kepala desa Beran pada kesempatannya mengatakan , ” Semoga yang terpilih pada kesempatan ini tidak jumawa dan yang belum punya kesempatan tidak berkecil hati , pesan saya untuk yang terpilih menghormati perundang-udangan tentang perangkat desa , yang terpilih cepat menyesuaikan diri kususnya tempat tinggal sebelum pengukuhan hasil pengisian perangkat desa Beran th 2025 “. ( Arf )
