Diguyur Hujan Dua Jam, Banjir Setinggi 50 Cm Terjang Permukiman di Cepu Blora; Warga Soroti Buruknya Drainase

banner 468x60

BLORA.FREKWENSIPOS.COM  – Hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Cepu, Kabupaten Blora, pada Minggu Legi (26/10/25) selama kurang lebih dua jam (pukul 16.30 hingga 17.30 WIB) menyebabkan banjir di sejumlah titik. Air meluap hingga menggenangi Jalan Raya Cepu Randublatung dan menerjang permukiman warga di Dukuh Djoho, Desa Tambakromo, Cepu, dengan ketinggian mencapai 50 centimeter.

banner 336x280

Lumpuhkan Akses Jalan dan Permukiman

 

Luapan air dilaporkan mulai mengganggu pengguna jalan raya yang melintasi Jalan Raya Cepu Randublatung. Menurut keterangan Soleh, warga Dukuh Jambe, Desa Mulyorejo, Cepu, hujan deras yang berpusat di wilayah kota Cepu menyebabkan air dari arah Dukuh Jambe, Kelurahan Tambakromo, dengan cepat meluber hingga Dukuh Djoho, Desa Tambakromo.

 

Meskipun banjir mencapai ketinggian 50 cm di area permukiman, tidak ada laporan korban jiwa maupun rumah warga yang kemasukan air dalam peristiwa tersebut.

 

Keluhan Warga Terkait Drainase

 

Dari pantauan di lokasi, banjir datang dengan cepat. Warga setempat mengungkapkan keluhan terkait kondisi drainase di wilayah mereka yang dinilai tidak berfungsi optimal. Soleh, mewakili kekhawatiran warga, berharap Pemerintah Kabupaten Blora dapat segera menyikapi masalah infrastruktur drainase ini.

 

“Kami berharap kepada pemerintah daerah Kabupaten Blora untuk menyikapi hal tersebut yang menyebabkan banjir tiap hujan lebat terjadi,” ujar Soleh. Buruknya fungsi drainase diduga kuat menjadi pemicu utama meluasnya genangan dan luapan air setiap kali hujan deras mengguyur. ( WHY )

banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *