Tulungagung . Frekwensipos.Com.// Dalam sebuah tindakan yang dinilai menantang aparat penegak hukum, pemilik arena sabung ayam di Desa Gendingan, Kecamatan Kedungwaru, Tulungagung, memasang banner besar bertuliskan “TIDAK ADA KALANGAN GENDINGAN TUTUP ATAU PINDAH BUKA TERUS TIAP HARI LOSS..”. Pernyataan berani ini semakin menguatkan dugaan keterlibatan oknum tertentu yang melindungi aktivitas perjudian tersebut.
Warga sekitar lokasi arena sabung ayam di Desa Gendingan, Kecamatan Kedungwaru, Tulungagung, mengaku resah dengan maraknya aktivitas perjudian tersebut. Mereka mengeluhkan suara gaduh, lalu lintas yang padat, serta potensi terjadinya tindak kriminalitas. Meski sudah beberapa kali dilaporkan, arena sabung ayam ini tetap beroperasi seolah kebal hukum.
Praktisi hukum, Akhir Kristiono, S.H., M.H., menegaskan bahwa praktik perjudian sabung ayam jelas melanggar sejumlah peraturan perundang-undangan. Ia mendesak aparat penegak hukum untuk segera bertindak tegas dan menindak para pelaku serta pihak-pihak yang terlibat. Menurutnya, tidak ada alasan bagi aktivitas perjudian ini untuk terus berlanjut. ( DD )
